Menang 8-0, Timnas U-23 Kena Semprot Eks Pelatih Munich: Gak Usah Terlena | OneFootball

Meski meraih kemenangan besar, hal itu tak membuat pelatih Timnas U-23, Gerald Vanenburg berpuas diri.

Eks pelatih 1860 Munich itu mengingatkan Jens Raven dkk untuk terus tunjukkan penampilan terbaik.

Menurut Vanenburg, performa Garuda Muda masih jauh dari kata sempurna.

“Banyak hal yang bisa kita lakukan. Kita perlu berpikir hari demi hari, laga demi laga, apa yang bisa saya kembangkan. Dan, saya pikir itulah yang harus kita lakukan,” ujar Vanenburg seperti dikutip dari Antara.

Vanenburg, yang baru menangani skuad U-23 selama sekitar empat pekan, menilai laga kontra Brunei hanyalah langkah awal dari proses panjang membentuk tim yang solid.

Pada pertandingan tersebut, Indonesia tampil gemilang di babak pertama dengan mencetak tujuh gol, termasuk lima gol dari striker muda Jens Raven. Namun di babak kedua, performa menurun dan hanya satu gol tambahan yang tercipta.

"Kita tidak boleh puas hanya dengan babak pertama. Masih ada banyak hal yang bisa ditingkatkan, terutama dalam hal ‘final pass’ dan pengambilan keputusan di sepertiga akhir,” tegasnya.

Vanenburg menegaskan pentingnya perkembangan tim dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya. Ia mengarahkan fokus penuh ke laga kedua melawan Filipina yang akan digelar Jumat malam (19/7).

Sementara itu, pelatih Brunei U-23, Aminuddin Jumat, mengakui kekalahan telak dari Indonesia sebagai pengalaman berharga bagi timnya.

"Kami belajar banyak dari laga ini. Indonesia bermain dengan pergerakan dan komunikasi yang sangat baik, serta pengambilan keputusan mereka juga sangat impresif. Ini jadi pelajaran penting bagi pemain kami," ujarnya.

Dengan kemenangan besar ini, Indonesia sementara memimpin klasemen Grup A dengan tiga poin dan selisih gol +8. Filipina menyusul di posisi kedua setelah mengalahkan Malaysia 2-0. Malaysia menempati peringkat ketiga, sedangkan Brunei menjadi juru kunci.