90min
·19 Desember 2022
In partnership with
Yahoo sports90min
·19 Desember 2022
Piala Dunia 2022 baru saja selesai digelar dan sudah memainkan partai terakhirnya, Argentina sukses merengkuh titel juara usai mengalahkan salah satu rival terkuat, Prancis di partai final yang berlangsung di Lusail Stadium, Minggu (18/12).
Sempat bermain imbang 3-3 selama 120 menit, Albiceleste akhirnya keluar sebagai juara usai menang 4-2 di babak adu penalti.
Kali ini 90MiN Indonesia akan mencoba merangkum setidaknya 14 pertandingan paling menarik yang terjadi selama gelaran Piala Dunia 2022, berikut penjelesan lengkapnya.
Brasil berhasil menang 4-1 saat bertemu Korea Selatan / Simon M Bruty/GettyImages
Menjadi juara grup G membuat Brasil berhadapan dengan Korea Selatan yang menempati posisi dua klasemen akhir grup H, dominasi skuad asuhan Tite begitu terasa, bahkan mereka unggul jauh 4-0 di paruh pertama berkat gol Vinicius Jr, Neymar, Richarlison, dan Lucas Paqueta.Korea Selatan akhirnya harus tersingkir setelah kalah 4-1, gol hiburan mereka dicetak Park Seung-Ho pada menit ke-76.
Ghana mengalahkan Korea Selatan dengan skor tipis 3-2 / Dean Mouhtaropoulos/GettyImages
Pertandingan menarik tersaji di pertandingan kedua babak fase grup, Korea Selatan yang memerlukan kemenangan demi menjaga asa lolos ke babak 16 besar harus mengakui keunggulan wakil Afrika, Ghana.Ghana unggul 2-0 lebih dulu berkat gol Mohammed Salisu dan Mohammed Kudus, namun Cho Gue-Sung berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat golnya di menit ke-58 dan 61.Skuad asuhan Otto Addo pantang menyerah dan akhirnya berhasil mengunci poin penuh usai Mohammed Kudus kembali membobol gawang Kim Seung-Gyu di menit ke-68.
Uruguay harus tersingkir meski berhasil mengalahkan Ghana / Richard Sellers/GettyImages
Uruguay hanya memerlukan hasil imbang agar bisa lolos ke babak 16 besar, sebaliknya, Ghana mengincar poin penuh karena tak ingin perjalanannya di Qatar berakhir dengan cepat.Uruguay berhasil unggul 2-0 di paruh pertama, namun kemenangan yang mereka raih tidak mampu meloloskan skuad Luis Suarez dkk ke babak 16 besar, mengingat Korea Selatan secara dramatis sukses mengalahkan Portugal dengan skor 2-1.
Goncalo Ramos mencetal hattrick di pertandingan vs Swiss / Soccrates Images/GettyImages
Pertandingan ini menjadi salah satu hal yang cukup menyita perhatian publik, pasalnya kapten timnas Portugal, Cristiano Ronaldo secara tak terduga menempati bangku cadangan, posisinya kemudian digantikan Goncalo Ramos.Keputusan Fernando Santos ternyata berbuah manis, Portugal menang telak 6-1 dan Goncalo Ramos berhasil mencatatkan hattrick di menit ke-17, 51 dan 67.Tiga gol lainnya berhasil dilesakkan Pepe, Raphael Guerreiro, dan Rafael Leao.
Meksiko mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-1 / KARIM JAAFAR/GettyImages
Arab Saudi dan Meksiko sama-sama memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar, mereka juga saling bentrok di partai terakhir atau penentuan babak fase grup.Meksiko unggul 2-0 berkat gol Henry Martin dan Luis Chavez, namun mereka akhirnya gagal lolos. Arab Saudi kemudian mencetak gol hiburan dan menutup laga dengan skor 2-1 lewat Salem Aldawsari.Dua tim yang lolos dari grup C adalah Argentina (yang menjadi juara grup) serta Polandia yang ada di posisi kedua.
Korea Selatan sukses mengalahkan Portugal dengan skor 2-1 / ANP/GettyImages
Persaingan di grup H benar-benar berlangsung secara ketat, di laga pamungkas babak fase grup, Korea Selatan harus berhadapan dengan Portugal.Di atas kertas, skuad asuhan Fernando Santos tentu diunggulkan, mereka bahkan unggul 1-0 lewat gol Ricardo Horta di menit kelima.Namun Korea Selatan benar-benar pantang menyerah, mereka sukses menyamakan kedudukan di menit ke-27 lewat gol Kim Young-Gwon.Hwang Hee-Chan menjadi pahlawan sekaligus mengunci satu tempat di babak 16 besar untuk Korea Selatan lewat golnya di menit ke-90+1.
Maroko sukses menghentikan langkah Portugal di Piala Dunia 2022 / Soccrates Images/GettyImages
Di atas kertas, Portugal tentu diunggulkan untuk bisa melangkah mudah ke babak semifinal, namun ternyata Maroko terus melanjutkan cerita indahnya di Qatar.Unggul dalam semua aspek termasuk penguasaan bola yakni 26 persen berbanding 74 persen, Portugal akhirnya harus tersingkir usai skuad asuhan Walid Regragui menang 1-0 berkat gol Youssef En-Nesyri dimenit ke-42.
Kamerun dan Serbia bermain imbang 3-3 / Visionhaus/GettyImages
Serbia dianggap sebagai salah satu kuda hitam di Piala Dunia 2022, pertandingan ini sebenarnya juga bisa dijadikan tolak ukur apakah Dusan Vlahovic dkk memang layak disebut sebagai kuda hitam.Secara tak terduga Kamerun membuka keunggulan lebih dulu lewat gol Jean Charles Castelletto, namun Serbia berbalik unggul 3-1 berkat Strahinja Pavlovic, Sergej Milnkovic-Savic, dan Aleksandar Mitrovic.Sayang kemenangan yang sudah berada di depan mata akhirnya sirna usai Kamerun menutup laga dengan skor 3-3 lewat Vincent Aboubakar dan Eric Maxim Choupo-Motting.
Argentina tentu diprediksi bakal mudah mengatasi perlawanan Arab Saudi di laga perdana babak fase grup, bahkan tak sedikit yang memprediksi jika Arab akan menjadi lumbung gol bagi skuad Lionel Scaloni.Albiceleste berhasil membuka keunggulan melalui penalti Lionel Messi di menit ke-10, namun secara tak terduga Arab Saudi berhasil membalikkan keadaan dan menang 2-1 lewat gol Saleh Alshehri serta Salem Aldawsari.Kemenangan ini bahkan membuat seluruh pemain mendapat banyak pujian, mereka juga mendapat berbagai bonus, termasuk mobil mewah dari Kerajaan Arab Saudi.
Jepang berhasil mengalahkan Jerman dengan skor 2-1 / Eurasia Sport Images/GettyImages
Jerman disebut-sebut sebagai tim unggulan di Piala Dunia 2022, sayang yang terjadi malah sebaliknya, performa mereka jauh dari kata memuaskan.Di laga babak fase grup perdana, mereka secara tak terduga kalah dari Jepang. Membuka keunggulan lewat Ilkay Gundogan, Jepang sukses menang 2-1 berkat gol Ritsu Doan dan Takuma Asano.Jerman akhirnya juga harus angkat koper lebih awal dan gagal lolos ke babak 16 besar usai menempati posisi tiga klasemen akhir grup E dengan raihan empat poin.
Maroko benar-benar menjadi tim kejutan di Piala Dunia 2022, sebelum menyingkirkan Portugal di babak perempat final, mereka lebih dulu menghentikan perjalanan Spanyol di babak 16 besar.Skuad asuhan Luis Enrique dibuat frustrasi dengan pertahanan solid Maroko selama 120 menit, di babak adu penalti, kiper mereka, Bono juga tampil fantastis dengan menggagalkan semua penalti pemain La Roja.Maroko pun akhirnya menang dengan skor telak 3-0.
Pertemuan antara Argentina dan Belanda di babak perempat final jelas menjadi salah satu laga terseru, bagaimana tidak, wasit pemimpin pertandingan, Antonio Mateu Lahoz sampai mengeluarkan total 17 kartu kuning bagi kedua tim.Argentina unggul 2-0 berkat gol Nahuel Molina dan penalti Lionel Messi, namun Belanda memaksa laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu usai Wout Weghorst menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-83 dan 90+11.Tak ada gol tambahan yang tercipta membuat laga dilanjutkan ke babak adu penalti, dewi fortuna nampaknya memang lebih berpihak pada Argentina, walau Enzo Fernandez gagal menjalankan tugas dengan baik, Albiceleste tetap menang melalui babak adu penalti dengan skor 4-3 usai dua pemain Belanda, Virgil van Dijk dan Steven Berghuis gagal menjalankan tugasnya dengan sempurna.
Dominik Livakovic menjadi pahlawan Kroasia saat melawan Brasil / Marvin Ibo Guengoer - GES Sportfoto/GettyImages
Brasil dan Kroasia bertemu di babak perempat final, laga berlangsung seru sejak awal, namun Neymar berhasil membuka keunggulan lebih dulu berkat golnya di menit ke-106.Kemenangan tim Samba akhirnya buyar usai Kroasia menyamakan kedudukan di menit ke-117 lewat gol Bruno Petkovic.Laga berlanjut ke babak adu penalti, Dominik Livakovic tampil gemilang di bawah mistar gawang dan menggagalkan dua tendangan pemain tim Samba, Rodrygo dan Marquinhos. Akhirnya skuad asuhan Zlatko Dalic menang 4-2 dan lolos ke babak semifinal.