Stats Perform
·19 Juli 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·19 Juli 2020
Marco Motta menjadi salah satu pemain dengan reputasi dunia yang akhirnya merumput di Indonesia. Mantan bek timnas Italia tersebut kini membela Persija Jakarta, dengan durasi kontrak dua musim.
Banyak berkelana keliling dunia untuk berkarier sepakbola, Motta banyak menghabiskan waktu di Eropa. Setelah membela klub-klub Italia, Motta sempat merumput di kompetisi Inggris, Spanyol, hingga Siprus.
Persija menjadi destinasi pertama Motta di Benua Asia. Perubahan gaya bermain sudah lumrah dirasakan seorang pesepakbola asing, namun yang menarik dirasakan eks Juventus tersebut adalah budaya salim.
Sudah biasa di Indonesia, ketika yang lebih muda melakukan salim tangan kepada yang lebih tua, sebagai wujud menghormati. Hal itu membuat Motta kaget, ketika Resky Fandi salim kepadanya, saat pergantian pemain.
Momen itu kali pertama ia rasakan saat Persija menjamu Geylang International pada laga uji coba di Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Motta yang ditarik keluar digantikan Fandi, mendapati tangannya dijabat Fandi untuk salim.
“Sebagai orang barat, gerakan ini sangat mengejutkan saya karena tidak lazim dalam budaya kami. Tapi sekarang saya sudah tahu, dan saya menyukainya,” beber pemain berusia 34 tersebut.
Mantan pemain AS Roma ini mengaku sangat senang bisa belajar budaya baru dari kariernya di Indonesia. Momen ketika Fandi salim kepadanya pun, ia pajang di Instagram resmi miliknya.
“Kini saya akan belajar dan memahami budaya baru yang ada di negara ini. Apalagi orang di Indonesia yang saya jumpai di sini sangat sopan dan ramah meskipun baru saya kenal,” ungkap Motta.
Motta menjadi proyek skuad megabintang Persija musim ini, yang juga mendatangkan Otavio Dutra, Marc Klok, Evan Dimas, hingga pelatih sekaliber Sergio Farias. Motta antusias memulai karier di Tanah Air.
Indonesia sendiri bukan negara asing untuknya, karena mantan pemain Udinese hingga Genoa ini pernah berkunjung untuk laga uji coba di Indonesia beberapa tahun lalu, ketika ia masih membela Juventus.
Meski sempat dirumorkan bakal menghuni posisi gelandang tengah, Motta akhirnya tetap diposisikan Farias sebagai bek kanan, posisi naturalnya. Permainan Motta dinilai masih top, meski tidak lagi di usia muda.