Stats Perform
·28 Agustus 2019
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·28 Agustus 2019
Bury FC resmi dicoret dari strata ketiga sepakbola Inggris setelah pihaknya gagal menjual klub ke pihak baru, demikian konfirmasi dari English Football League (EFL).
Pada Selasa (27/8) kemarin, C&N Sporting Risk menarik diri untuk membeli klub yang tengah terlilit utang tersebut dan itu menyebabkan mereka belum memiliki pemilik baru hingga tenggat pukul 17:00 seperti yang telah ditetapkan.
Selagi Steve Dale selaku pemilik saat ini gagal menemukan pembeli, EFL mengumumkan bahwa “Pihak Dewan telah dengan suara bulat menentukan dengan penyesalan besar bahwa keanggotaan Bury dicabut.”
Dengan begitu, Bury FC tidak akan meramaikan kompetisi yang dinaungi EFL setelah 134 tahun menjadi anggota.
“Hari ini tidak diragukan lagi menjadi salah satu hari paling kelam dalam sejarah,” kata kepala eksekutif EFL Debbie Jevans dalam pernyataannya.
“EFL telah bekerja dengan tekad dan tanpa lelah untuk menghindari hasil ini, namun dengan berat hati situasi ini telah dipaksakan kepada kami.
“Tidak ada yang ingin berada di posisi ini tetapi menyusul tenggat waktu [penjualan] yang terus terlewat, ditambah penangguhan lima pertandingan liga, dan tidak ada bukti komitmen keuangan dan kemungkinan pengambilalihan yang tidak terwujud; Dewan EFL telah dipaksa untuk mengambil keputusan yang paling sulit.”
Di musim ini Bury mendapati semua laga kompetitifnya ditunda sejak memenangkan promosi dari League Two musim lalu, sehubungan dengan para pemain dan staf yang upahnya belum dibayar.
Dengan pencoretan Bury ini, League One akan melanjutkan kompetisi dengan 23 tim untuk sisa musim dan memiliki tiga degradasi, alih-alih empat guna memastikan liga musim depan memiliki 24 tim dalam susunan normal.
Sementara klub League One lainnya, Bolton Wanderers, berpotensi mengalami nasib serupa seperti Bury jika mereka tidak menyelesaikan krisis keuangan mereka dalam 14 hari ke depan.