Stats Perform
·24 Juli 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·24 Juli 2020
David Silva menyatakan, Pep Guardiola telah meningkatkan Manchester City di setiap posisi "dari kiper sampai striker."
Pemain asal Spanyol berusia 34 tahun itu telah berkarier selama sepuluh tahun di Etihad Stadium, namun ia bersiap untuk mengucapkan selamat tinggal pada Manchester.
Silva akan meninggalkan City di akhir musim ini, dengan kompetisi Liga Primer Inggris menyisakan satu pertandingan lagi dan klub masih akan bertanding di Liga Champions.
Pertandingan terakhir Silva di Liga Primer untuk City adalah ketika tim menjamu Norwich City di Etihad Stadium, Minggu (26/7). Kurang dari dua pekan kemudian, The Citizens akan menghadapi Real Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions.
Silva sudah bermain selama empat musim di bawah asuhan Guardiola setelah sebelumnya diarsiteki Roberto Mancini dan Manuel Pellegrini. Ia menikmati perannya di bawah arahan pelatih asal Spanyol itu.
Ditanya DAZN Spanyol tentang bagaimana Guardiola mengubah permainannya, Silva mengatakan: "Saya tidak tahu, ia mengubah posisi saya, sekarang saya memiliki kontak yang lebih banyak dengan bola daripada ketika saya bermain sebagai winger."
"Saya merasa sangat nyaman."
"Dan kemudian, ia meningkatkan tim dalam segala hal, dari penjaga gawang sampai penyerang, yang membuat tim menjadi berkembang."
Sejak bergabung dari Valencia pada 2010, Silva melihat City bertransformasi sebagai sebuah klub.
Kemenangan Liga Primer Inggris pada musim 2011/12 adalah gelar liga pertama dalam 44 tahun, dan City bisa menambah tiga lagi sejak saat itu. Silva juga merasakan dua trofi Piala FA dan lima Piala Liga selama berkarier di Inggris.
Satu-satunya trofi yang masih menjadi penasaran bagi City adalah Liga Champions.
"Ketika saya datang ke sini, kami berada di fasilitas lain yang lebih kecil," kenang Silva.
"Bukan di sini di kota."
"Klub telah berkembang di seantero dunia. Kami berkembang karena gelar, untuk segalanya."
"Ketika Anda menang, orang-orang menuntut Anda menang. Hal yang sama terjadi dengan tim nasional Spanyol."
"Sebelumnya, Anda tidak menang; kami mulai menang dan sekarang mereka menuntut Anda menang. Dan, jika Anda tidak menang, itu dianggap gagal."