Diego Simeone: Ilusi Tidak Cukup Untuk Menghadapi Manchester City | OneFootball

Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone memberikan pujian kepada Manchester City yang akan menjadi lawan mereka di pertandingan leg kedua perempat-final Liga Champions Eropa (UCL), Kamis (14/4) dini hari WIB, di Stadion Wanda Metropolitan.

Atletico bermodalkan kekalahan 1-0 di kandang City pada pertemuan pertama. Kala itu, skema 5-5-0 yang diterapkan Simeone mendapatkan sorotan dari banyak kalangan, karena memperlihatkan permainan sepakbola negatif.

Simeone menegaskan, ia tidak pernah memikirkan penilaian negatif yang ditujukan kepada dirinya. Menurut Simeone, hal itu dilakukan karena dirinya tidak pernah memberikan kritikan berlebihan.

“Dari tahun 2005 sampai sekarang, saya tidak pernah menghina rekan satu profesi. Saya selalu menepatkan diri sebagai pelatih yang bersaing dengan saya. Memang ada beberapa cara untuk mengekspresikan apa yang Anda rasakan. Ketika seseorang menghina, saya tidak menyebarkannya,” tutur Simeone dikutip laman as.

“Pendapat wartawan, mantan pemain, dan orang-orang yang bahkan tidak bermain dan ingin menyampaikan pendapatnya, itu ibarat ikan mati melalui mulutnya. [Pepatah] Itu seperti yang sering dikatakan ayah saya.”

Karena itu, lanjut Simeone, ia tidak akan mengubah gaya permainan Atletico. Simeone mengaku sudah mempunyai banyak gambaran mengenai skema yang akan digunakan. Tapi itu tidak menjamin Atletico bisa mendapatkan hasil positif.

“Kami menghadapi tim yang sangat bagus. Mempunyai ritme yang bagus, transisi yang cepat, dan mampu memanfaatkan ruang sempit. Kami mempunyai ilusi. Apa yang bisa kami capai dengan hasil adalah ilusi,” kata Simeone.

“Tapi ilusi saja tidak cukup. Faktanya, kami harus membawa permmainan ini ke tempat di mana kami mampu membuat kerusakan. Kata-kata tidak membantu, perbuatan akan sangat membantu saat laga dimulai.”

Atletico kemungkinan bakal menerapkan skema bertahan sambil mencari celah untuk melakukan serangan balik. Simeone menyatakan, City akan menerapkan skema permainan yang sama seperti di Etihad. Tim besutan Pep Guardiola itu juga diyakini tidak mengubah permainan selepas duel melawan Liverpool.

“Kami tidak akan menyimpang terlalu jauh dari apa yang kami lakukan, yakni menemukan waktu untuk menciptakan apa yang kami buat. Semoga kami dapat menggabungkan transisi yang lebih baik dan cepat, memanfaatkan serangan balik dengan lebih baik, dan para pemain senior kami memiliki malam yang fantastis,” imbuh Simeone.