Stats Perform
·31 Mei 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·31 Mei 2022
Thiago Alcantara dilabeli sebagai "salah satu pemain paling overrated di kancah sepakbola Eropa" oleh mantan gelandang Liverpool, Dietmar Hamann.
Hamann mengkritik Thiago habis-habisan dan mempertanyakan kemampuan maestro lini tengah Spanyol itu ketika tim yang dia bela kehilangan penguasaan bola.
Liverpool sendiri mengakhiri musim ini dengan kekecewaan. Meski menjuarai Piala Liga dan Piala FA, pasukan Jurgen Klopp cuma nyaris juara Liga Primer Inggris dan dikalahkan Real Madrid di final Liga Champions Eropa, Minggu (29/5) dini hari WIB kemarin.
Thiago memainkan peran besar buat Liverpool musim ini, acap kali dia yang memegang kendali pertandingan buat The Reds dari tengah lapangan.
Namun Hamann beda sikap, dia mendorong agar bekas timnya itu merekrut gelandang baru di bursa transfer musim panas.
Dia berkata kepada Sky Sports: "Menurut saya, The Reds perlu sedikit modernisasi di tim, terutama di lini tengah. Saya enggak memahami puja-puji soal Thiago."
"Buat saya, dia adalah salah satu pemain paling overrated di kancah sepakbola Eropa."
"Ketika laga berjalan lancar dan Anda banyak menguasai bola, dia pemain yang bagus. Tetapi ketika situasi memburuk Anda tak bisa melihatnya. Kalau Anda membutuhkan seseorang yang menentukan aksen, maka bukan dia orangnya."
Dia juga mengomentari mitra Thiago di lini tengah, yakni Naby Keita dan kapten Liverpool Jordan Henderson.
"[Naby] Keita juga mengecewakan, [Jordan] Henderson itu pekerja. Mereka membutuhkan pemain yang bisa membuat perbedaan dan memberikan hal ekstra buat tim."
Ini bukan pertama kalinya Hamann mengkritik Thiago. Pria Jerman itu mempertanyakan apakah eks-gelandang Bayern Munich dan Barcelona itu pemain yang tepat buat gaya bermain Klopp.
Dia berkata: "Thiago memperlambat [permainan] dan tidak benar-benar bermain dengan gaya Liverpool."
"Dia memang pemain bagus, pemain skillful. Tapi mana pernah di Munich dia dibilang sebagai nama pertama yang harus masuk starting XI."
Klopp membela pemainnya dengan berkata: "Orang-orang mempertanyakan apakah [Thiago] cocok dengan sepakbola kami?"
"Puji Tuhan orang-orang ini enggak mengambil keputusan [buat kami]. Lebih penting bahwa Thiago mau bergabung dengan kami dan dia tahu bagaimana kami bermain."
"Dia sosok sepakbola nyata dan sering memikirkan sepakbola. Dia tahu cara kami bermain, dan dia tahu dia bakal cocok dan kami juga tahu itu."
Langsung
Langsung