Fisik Timnas Indonesia U-19 Harus Ditingkatkan Lagi | OneFootball

Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan telak tujuh gol tanpa balas dari timnas Korea Selatan U-19. Meski begitu, Ronaldo Kwateh mengaku dapat pelajaran berharga dalam laga uji coba tersebut.

Bermain di Daegu Auxiliary Stadium, Jumat (25/3), timnas Indonesia U-19 kesulitan untuk mengimbangi permainan tuan rumah. Terlihat jelas perbedaan kualitas timnas Korea Selatan U-19 dengan pasukan Shin Tae-yong tersebut.

Adapun tujuh gol timnas Korea Selatan U-19 dicetak enam pemain berbeda. Eum Seung-min (20'), Lee Seung-won (42'), Kang Min-jae (43' 45'), Yu Seung-hyeon (50'), Seo Jae-won (77'), dan Cho Dong-jae (82').

"Saya bersyukur bisa bermain, walaupun hasilnya tidak sesuai keinginan kita. Tentu kita bisa belajar banyak juga," kata Ronaldo dalam tayangan YouTube PSSI.

"Tapi tidak apa-apa. Kita bisa belajar dari tim lawan dengan fisik mereka, cara bermain mereka itu bisa membuat kita menjadi lebih baik lagi ke depannya," Ronaldo menambahkan.

Ronaldo menilai timnas Indonesia U-19 sempat tampil oke pada laga uji coba tersebut. Sayang, skuad Garuda Muda tidak bisa mempertahankan performa itu.

"Tadi kita di menit awal bermain cukup bagus. Namun di menit-menit akhir, mungkin kehilangan fokus jadi bisa kebobolan." ucap pemain Madura United tersebut.

Selain itu, Ronaldo menyampaikan timnas Indonesia U-19 mesti berlatih lebih keras lagi. Ia sepakat dengan pelatih Shin Tae-yong yang memberikan materi fisik saat berlatih.

"Menurut saya benar [latihan beban] karena sudah kelihatan juga dari postur kita cukup kalah dengan mereka [Korea Selatan U-19]. Mereka juga mungkin lebih sering weight training jadi kita harus giat dan lari bukit juga sangat penting," ujarnya.

Sebelumnya, timnas Indonesia U-19 juga mengalami kekalahan telak pada laga uji coba perdana. Armada Merah Putih dihajar Yeungnam University dengan skor 5-1.