FK Senica Kalah Lagi, Egy Maulana Vikri & Witan Sulaeman Belum Beruntung | OneFootball

FK Senica Kalah Lagi, Egy Maulana Vikri & Witan Sulaeman Belum Beruntung | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

·20 Februari 2022

FK Senica Kalah Lagi, Egy Maulana Vikri & Witan Sulaeman Belum Beruntung

Gambar artikel:FK Senica Kalah Lagi, Egy Maulana Vikri & Witan Sulaeman Belum Beruntung

Dua penggawa timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman, masih belum dipayungi keberuntungan, menyusul kekalahan 2-1 yang dialami FK Senica dari SKF Sered di Stadion OMS Arena pada pekan ke-21 Super Liga Slowakia, Senin (21/2) dini hari WIB.

Ini menjadi kekalahan kedua beruntun yang dialami Senica selepas libur musim dingin. Sebelumnya, mereka dibantai pemuncak klasemen sementara Slovan Bratislava dengan skor 5-0.


Video OneFootball


Kekalahan itu membuat Senica gagal menggusur Sered dari peringkat keenam klasemen sementara. Posisi Senica tetap berada di peringkat ketujuh dengan koleksi nilai 24, tertinggal lima angka dari Sered.

Pelatih Pavel Sustr tetap memberikan kepercayaan kepada Egy dan Witan untuk tampil sebagai starter di posisi penyerang sayap dengan Jurac Piroska berada di antara kedua pemain tersebut dalam formasi 4-2-3-1. Sedangkan Ioannis Niarchos dijadikan sebagai striker tunggal.

Senica yang tampil di kandang mengambil inisiatif melakukan tekanan terlebih dulu. Hanya saja, mereka justru kecolongan ketika laga baru berjalan tujuh menit melalui set-piece. Bola liar tendangan penjuru disambar Marin Ljubicic untuk menaklukkan kiper Henrich Ravas.

Meski sudah unggul di menit awal, tim tamu memilih memperkuat lini pertahanan. Taktik itu membuat Senica mengalami kesulitan untuk menyamakan kedudukan. Marko Totka dan Niarchos mendapatkan peluang, tapi dapat dipatahkan penjaga gawang Martin Chudy.

Senica mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-37. Mario Mihal menyambut bola sepak pojok Piroska, tapi Chudy terlalu tangguh untuk ditaklukkan.

Pertahanan rapat yang dikembangkan Sered membuat Senica mulai melepaskan tendangan jarak jauh. Hal itu dilakukan Egy pada menit ke-42 ketika menerima umpan Witan, tapi dapat dipatahkan Chudy. Skor 1-0 untuk keunggulan Sered tetap bertahan hingga babak pertama berakhir.

Permainan kedua tim tidak mengalami perubahan di babak kedua. Senica tetap menggempur pertahanan Sered. Di laga ini, Witan mendapatkan kartu kuning pertamanya pada menit ke-59, karena dianggap melakukan tekel keras kepada Adam Morong.

Sustr selanjutnya menarik keluar Egy dan Witan pada menit ke-67 setelah tim besutannya kerap menemui jalan buntu untuk membongkar pertahanan Sered. Namun gawang Senica justru kebobolan di menit ke-83 melalui Roko Jureskin. Senica akhirnya hanya bisa memperkecil kekalahan di injury time lewat gol Petr Pavlik.