Stats Perform
·1 Juni 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·1 Juni 2022
Laga perpisahan Giorgio Chiellini bersama Italia berakhir mengecewakan lantaran tim yang ia perkuat kalah telak 3-0 dari Argentina, Kamis (2/6) dini hari WIB tadi.
Di partai bertajuk Finalissima 2022 yang digelar di Wembley semalam, Chiellini hanya bermain selama satu babak sebelum digantikan oleh Manuel Lazzari.
Argentina keluar sebagai pemenang dan mengangkat trofi berkat gol-gol yang dicetak Lautaro Martinez, Angel di Maria dan Paulo Dybala, sebagaimana kekalahan ini menutup era Chiellini yang sebelumnya telah menyatakan mundur dari tim nasional.
Seusai laga kepada RAI Sport, Chiellini mengatakan: “Kami sudah tahu ini akan menjadi malam yang sulit.
“Secara alami, kami berharap untuk memenangkan trofi, namun [kekalahan] ini takkan menganulir apa yang telah kami raih di masa lalu.
“Seperti yang saya katakan di sesi konferensi pers sehari sebelumnya, saya memprediksi akan ada periode sulit, karena kami akan berganti era dan saya harap Italia bisa mendukung skuad ini, karena tim ini butuh dukungan.”
Chiellini, yang akan berusia 38 tahun pada Agustus mendatang, tercatat mengukir 117 penampilan di tim nasional (selevel dengan Daniele De Rossi).
Meski begitu, catatannya tersebut masih kalah dari Paolo Maldini (126), Fabio Cannavaro (136) dan Gianluigi Buffon (176).
Prestasi tertinggi Chiellini bersama negaranya terjadi pada 2021 lalu, ketika ia membawa Italia menjuarai Euro 2020 dengan mengalahkan Inggris di babak adu penalti.