Kebangkitan Portugal Ugal-ugalan | OneFootball

Kebangkitan Portugal Ugal-ugalan | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·12 September 2023

Kebangkitan Portugal Ugal-ugalan

Gambar artikel:Kebangkitan Portugal Ugal-ugalan

Bola.net - Portugal mengalami kebangkitan yang luar biasa setelah Piala Dunia 2022. Seleccao tidak pernah kalah dan belum pernah kebobolan dalam enam laga terakhir!

Baru-baru ini, Portugal meraih kemenangan telak atas Luksemburg dalam lanjutan kualifikasi EURO 2024 Grup J. Laga yang berlangsung Estadio Do Algarve itu berakhir dengan skor 9-0 (12/9/2023)!


Video OneFootball


Itu jadi kemenangan terbesar yang pernah dicatatkan Portugal sepanjang sejarah. Fakta ini semakin memperkuat betapa ugal-ugalan kebangkitan Portugal.

Padahal sepanjang Piala Dunia 2022 lalu, Portugal bisa dibilang melempem. Mereka juga tersingkir dengan cara yang memalukan di perempat final.

1 dari 4 halaman

Piala Dunia 2022 yang Memalukan

Ekspresi Cristiano Ronaldo di bangku cadangan dalam laga 16 besar Piala Dunia 2022 Portugal vs Swiss, Rabu (7/12/2022) (c) AP Photo/Alessandra Tarantino

Portugal tidak begitu perkasa sejak fase grup Piala Dunia 2022. Portugal bahkan sempat dipermalukan 1-2 oleh Korea Selatan. Untungnya kekalahan itu tetap membawa Cristiano Ronaldo dkk lolos ke babak gugur.

Kekalahan kembali menghampiri skuad yang saat itu diasuh oleh Fernando Santos. Kali ini terjadi dengan lebih memalukan. Portugal takluk 0-1 dari Maroko di perempat final.

Tidak seperti kekalahan pertama, kekalahan kedua ini memaksa para pemain Portugal untuk angkat koper dari Qatar. Mereka ‘diusir’ oleh negara Afrika pertama yang lolos ke semifinal Piala Dunia.

2 dari 4 halaman

Ganti Pelatih

Pelatih timnas Portugal, Roberto Martinez. (c) AP Photo/Armando Franca

Semenjak kekalahan itu, FPF atau PSSI-nya Portugal mengambil langkah cepat. Santos didepak dari jabatannya dan digantikan oleh Roberto Martinez yang sebelumnya melatih timnas Belgia.

Pelatih berkewarganegaraan Spanyol itu mengambil sejumlah langkah strategis saat ditunjuk jadi pelatih, salah satunya mengembalikan peran penting Cristiano Ronaldo ke dalam tim.

Dia juga mulai bereksperimen dengan sejumlah formasi dasar. Dari enam laga awalnya bersama Portugal, ia tercatat sudah menggunakan formasi 3-4-3, 4-1-4-1, dan 4-2-3-1.

3 dari 4 halaman

Main Enam Kali: Tidak Pernah Kalah dan Kebobolan

Selebrasi Bruno Fernandes usai cetak gol di laga Portugal vs Luksemburg, Kualifikasi Euro 2024 (c) AP Photo/Joao Matos

Dan semenjak itu, Portugal belum pernah merasakan kembali pahitnya kekalahan. Mereka kini jadi salah satu tim dengan aspek ofensif dan defensif terbaik di ajang kualifikasi EURO 2024.

Dari enam laga yang sudah dijalani, Portugal belum pernah kalah. 24 gol sudah disarangkan. Hebatnya lagi, gawang Portugal belum pernah kebobolan.

“Ini adalah penampilan yang komplet. Kami tidak kehilangan cara kami bermain sepanjang pertandingan,” kata Martinez usai kemenangan keenam beruntunnya itu.

4 dari 4 halaman

Kiper Slovakia, Martin Dubravka (kiri) mengerang kesakitan usai diterjang penyerang Portugal, Cristiano Ronaldo pada laga kualifikasi EURO 2024 Grup J, Sabtu (9/9/2023) WIB. (c) AP Photo/Radovan Stokl

Padahal di laga itu, Portugal tidak memainkan Cristiano Ronaldo sama sekali. Pemain berusia 38 tahun itu absen karena akumulasi kartu kuning.

Tanpa Ronaldo, Portugal mengandalkan sejumlah pemain mudanya untuk jadi juru gedor. Pemain-pemain seperti Goncalo Ramos, Rafael Leao, dan Joao Felix.

Semuanya tampil gemilang dengan caranya sendiri. Ini jadi tanda bahwa Portugal siap untuk tetap menggigit lawannya tanpa kehadiran sang mega bintang.

Lihat jejak penerbit