Stats Perform
·12 Juni 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·12 Juni 2020
Penjaga gawang Liverpool, Loris Karius (26 tahun), menegaskan siap untuk bertahan dan memperjuangkan tempat bersama The Reds.
Karius "disekolahkan" Liverpool ke Besiktas dalam dua musim terakhir. Maklum, ia mengalami masa sulit selama musim 2016–2018, termasuk dua blunder fatal pada final Liga Champions 2018 kontra Real Madrid.
“Tentu, saya harus bermain [reguler] jika saya ingin pindah klub. Tidak masuk akal untuk mengatakan: 'Saya meninggalkan Liverpool untuk klub yang lebih buruk dan saya hanya nomor dua di sana’,” ucap Karius kepada Transfermarkt, Kamis (11/6).
"Tetapi, saya tidak berada dalam situasi di bawah tekanan sama sekali, saya tidak perlu berubah.”
“Saya antusiasi dalam sesi latihan di Liverpool. Sebagai penjaga gawang pilihan kedua di Inggris, Anda tahu bahwa Anda mendapat peluang.”
"Saat ini. saya berada di klub terbaik di dunia, bermain untuk meraih gelar, punya rekan setim dengan level tertinggi di sekitar, setiap hari dalam sesi latihan.”
“Saya sepenuhnya sadar bahwa saya berada dalam posisi yang baik untuk berada di Liverpool. Saya berada dalam kondisi yang bagus.”
“Era kini, mungkin kualitas antarkiper hampir setara, kecuali beberapa tahun lalu saat Manuel Neuer tampil menonjol.”
"Alisson [Becker] hebat dan sukses memenangkan trofi bergengsi. Tetapi, saya akan berusaha di sini,” tambahnya.
Jika bertahan di Liverpool, Karius nyaris tidak mungkin menggeser posisi utama yang dikawal Alisson.
Lloris didatangkan Liverpool dari klub Bundesliga Jerman, Mainz, pada musim 2016/17. Kontrak sang kiper masih tersisa hingga Juni 2022.
Tercatat, dari 10 pemain pertama yang didatangkan manajer Jurgen Klopp ke Liverpool, Karius menjadi satu dari tiga pembelian gagal, selain Marko Grujic dan Ragnar Klavan.
Langsung
Langsung
Langsung
Langsung
Langsung
Langsung
Langsung
Langsung
Langsung