Bola.net
·20 Desember 2022
In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·20 Desember 2022
Bola.net - Sang kapten Lionel Messi adalah figur utama di balik keberhasilan Timnas Argentina menjuarai Piala Dunia 2022. Namun, kita tak boleh melupakan peran penting Angel Di Maria. Kalau Messi adalah dewa, maka Di Maria adalah malaikat bagi Argentina.
Dalam partai final melawan juara bertahan Timnas Prancis di Lusail Stadium, Argentina menang adu penalti 4-2 setelah bermain imbang 3-3 sepanjang waktu normal dan ekstra.
Messi meraih gelar juara dunia pertamanya bersama Argentina. Sementara itu, Argentina menyabet gelar mereka yang ketiga setelah 1978 dan 1986. Penantian 36 tahun Argentina untuk gelar ketiga ini tuntas sudah.
Ini bisa jadi merupakan Piala Dunia terakhir Messi, yang sekarang berusia 35. Selain bagi Messi, ini juga kemungkinan menjadi Piala Dunia terakhir bagi Di Maria, yang kini berusia 34.
Argentina telah berturut-turut menjuarai Copa America 2021, Finalissima 2022, dan Piala Dunia 2022. Tiga trofi juara itu mungkin takkan bisa mereka raih tanpa Di Maria.
Pasalnya, Di Maria selalu mencetak gol untuk Argentina dalam partai final tiga turnamen tersebut.
Di Maria mencetak gol tunggal penentu kemenangan 1-0 atas Brasil di final Copa America 2021, kemudian menyumbang satu gol saat Argentina mengalahkan Italia (juara Euro 2020) dengan skor 3-0 di Finalissima 2022. Terakhir, dia mencetak satu gol di final Piala Dunia 2022.