Stats Perform
·26 Juni 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·26 Juni 2020
Marco van Ginkel mendapat kesempatan lagi untuk membuktikan dirinya di Chelsea setelah ia mendapat kontrak baru satu tahun di Stamford Bridge.
Pemain berusia 27 tahun itu menghabiskan waktu delapan tahun bersama The Blues sejak ia bergabung dari Vitesse pada 2013 dengan nilai transfer £8 juta.
Van Ginkel sempat dijuluki 'next Frank Lampard' oleh mantan pelatih Vitesse, Peter Bosz. Namun, cedera panjang dan peminjaman ke klub lain membatasi peluang dirinya bisa memberi dampak pada tim pertama Chelsea.
Van Ginkel mengalami cedera lutut yang parah selama dua bulan di awal kariernya bersama Chelsea, setelah menjalani hanya empat penampilan tim pertama untuk Chelsea sejauh ini.
Setelah pulih dari cedera, van Ginkel menghabiskan musim 2014/15 dengan status pinjaman di AC Milan. Di musim berikutnya, gelandang tim nasional Belanda itu mengalami dua masa peminjaman, yakni bersama klub Liga Primer Inggris, Stoke City, dan balik ke Eredivisie bersama PSV Eindhoven.
Bersama PSV, van Ginkel tampil impresif dengan mencetak delapan gol dari 16 pertandingan serta memenangkan gelar liga sehingga ia dipanggil lagi ke timnas.
Van Ginkel menghabiskan lebih banyak waktu dengan dipinjamkan ke PSV, namun pada Juli 2018, ia hrus menjalani operasi lutut dan sejak saat itu dirinya tidak memainkan pertandingan profesional.
Meski begitu, van Ginkel akhirnya kembali ke latihan penuh sebelum musim 2019/20 ditangguhkan akibat wabah virus corona.
Dengan kontrak baru van Ginkel saat ini, Lampard tampaknya ingin memberi kesempatan buat sang gelandang untuk melanjutkan kariernya di level atas.
Van Ginkel mengaku senang dengan kontraknya barunya itu.
"Agen saya, Karel Jansen, sedang melakukan pembicaraan dengan Chelsea tentang kontrak baru buat saya. Saya sangat senang kepercayaan yang ditunjukkan klub kepada saya," ujar van Ginkel kepada media Belanda, AD.
"Jika kesepakatan dilakukan, saya berharap bisa comeback di tim Chelsea U-23."
"Prospeknya tampak sangat bagus. Saya telah bekerja keras untuk kembali. Saya kini bisa berlatih empat hingga lima kali sepekan. Saya berada di titik bergabung kembali dengan latihan grup pada Maret sebelum wabah virus corona."