Stats Perform
·28 Januari 2019
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·28 Januari 2019
Marko Grujic mengatakan tak dapat mengendalikan diri saat melakukan selebrasi ikonik bintang Juventus Cristiano Ronaldo usai mencetak gol untuk Hertha Berlin melawan Schalke, Jumat lalu.
Sang gelandang menjebol gawang lawan di akhir babak pertama untuk membatalkan gol pembuka Yevhen Konoplyanka dan menandai gol tersebut dengan melompat serta berteriak sambil membuka kedua tangannya.
Selebrasi ini sangat mirip dengan gaya Ronaldo setiap kali ia mencetak gol, tapi pemain 22 tahun ini mengatakan insiden meniru peraih lima Ballon d’Or tersebut terjadi begitu saja tanpa direncanakan.
“Murni emosi. Saya tak bisa mengendalikannya, itu terjadi begitu saja,” aku Grujic kepada Bild.
Namun, pemain internasional Serbia itu mengaku Ronaldo, 33 tahun, adalah inspirasi besar baginya.
“Saya memandang Ronaldo. Ia adalah teladan bagi saya karena ia bekerja secara obsesif pada perkembangannya,” imbuh pemain pinjaman Liverpool ini.
“Saya senang hidup seprofesional mungkin dan memperioritaskan yang lain setelahnya. Messi mungkin lebih berbakat, namun Ronaldo berhasil meraih segalanya.”