Stats Perform
·2 April 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·2 April 2020
Mantan bek Juventus, Medhi Benatia, memprediksi masa depan dua bek muda, Matthijs de Ligt (20 tahun) dan Merih Demiral (22 tahun), akan cemerlang bersama Juventus.
De Ligt didatangkan dari Ajax per musim ini. Ia sudah diturunkan 20 kali di Serie A sekaligus menggantikan Giorgio Chiellini yang cedera.
"De Ligt punya semua yang dibutuhkan untuk bertahan sepuluh tahun di Turin," kata Benatia, seperti dilansir dari Tuttosport pada Kamis (2/4).
“Dia adalah salah satu bek terbaik. Sejak tiba, dia telah berkembang setelah berlatih dengan banyak pemain juara,” tambahnya.
Sementara itu, Benatia mengaku mengagumi Demiral. Nama pertama merasa Demiral dan De Ligt bisa menjadi duet kuat di jantung pertahanan Juve selanjutnya.
Demiral juga baru direkrut Juve musim ini dari Sassuolo. Pemain asal Turki itu mulai dipercaya sebagai starter dalam lima laga sebelum ia dihantam cedera lutut parah pada laga kontra Roma, Januari lalu.
“Demiral membuat saya terkesan sejak pertama pertama, yakni pada pertandingan persahabatan musim panas kontra Inter Milan. Kata-kata seorang teman saya di Sassuolo terbukti,” tutur Benatia.
“Saya juga berbicara dengan [Miralem] Pjanic tentang hal itu. Saya mengatakan kepadanya bahwa dia [Demiral] akan menjadi pilihan. Pjanic sedikit skeptis saat itu,” ucap pemain timnas Maroko itu.
“Demiral bisa menjadi agresif, hebat membaca gerak penyerang lawan, memiliki antisipasi bagus. Sayang, dia mengalami cedera,” pungkasnya.
Benatia membela Juve pada periode 2016–2019 setelah dipermanenkan dari Bayern Munich. Kini, ia memilih berkarier di Liga Qatar bersama Al-Duhail.