Bola.net
·7 Maret 2025
Menang 5 Laga Beruntun, Siapa Bisa Hentikan AS Roma-nya Claudio Ranieri?

In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·7 Maret 2025
Bola.net - AS Roma sedang berada tren positif usai menang lawan Athletic Club pada leg pertama 16 Besar Liga Europa, Jumat (7/3) dini hari WIB. Roma kini mencatat lima kemenangan secara beruntun di semua ajang.
Roma menjamu Athletic di Stadion Olimpico pada leg pertama. Meskipun bertindak sebagai tuan rumah, Roma harus tertinggal lebih dulu pada menit ke-50. Gawang Roma dibobol Inaki Williams.
Roma bangkit setelah itu. Angelino mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-56. Pada menit ke-85, Athletic bermain dengan 10 orang karena Yeray dapat kartu merah. Lalu, pada menit 90+3, Eldor Shomurodov membuat Roma menang 2-1.
Kemenangan yang penting bagi Roma, sebagai modal pada leg kedua yang digelar di San Mames. Selain itu, hasil ini juga membuat laju kemenangan beruntun Roma belum terhenti. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
1 dari 3 halaman
Selebrasi Paulo Dybala (21) bersama pemain AS Roma pada laga melawan Porto. (c) Alfredo Falcone/LaPresse via AP
AS Roma kini berada dalam performa yang sangat stabil. Setelah awal musim yang penuh kerumitan, kedatangan Claudio Ranieri mengubah banyak hal bagi klub ibu kota Italia tersebut.
Roma selalu menang pada lima laga terakhir di semua ajang. Bukan hanya menang, Roma juga menyuguhkan performa bagus. Roma mampu mencetak 12 gol dari lima laga dan mencatat dua nirbobol.
Berikut adalah rangkaian lima kemenangan beruntun yang didapat Roma:
17/02/25 Parma 0 - 1 Roma (Serie A)21/02/25 Roma 3 - 2 Porto (Liga Europa)25/02/25 Roma 4 - 0 Monza (Serie A)03/03/25 Roma 2 - 1 Como (Serie A)07/03/25 Roma 2 - 1 Athletic Club (Liga Europa)
2 dari 3 halaman
Ekspresi Claudio Ranieri ketika melatih AS Roma di Liga Europa 2024/2025 (c) AP Photo/Luis Vieira
Fase sulit Roma telah berlalu. Ranieri mampu membawa Roma terbang, baik secara kolektif maupun individu. Beberapa pemain tampil bagus seperti Shomurodov, Paulo Dybala, hingga Angelino.
"Filosofi saya adalah Anda bisa kalah atau menang, tetapi Anda harus berjuang sampai akhir. Saya memberi tahu tim saya untuk percaya pada apa yang Anda lakukan, lalu jika hasilnya tidak bagus, Anda angkat topi kepada lawan," kata Ranieri
"Jika di saat-saat sulit Anda menyerah, Anda tidak akan pernah bangkit lagi. Jika Anda terus berusaha, cepat atau lambat roda itu akan berputar dan Anda dapat melakukan hal-hal yang dua atau tiga bulan lalu tampaknya tidak akan terjadi," tegas Ranieri.