Pelatih Barito Putera: Pemain PSM Makassar Ngaku Main dengan 12 Pemain, Sudah Bilang Wasit tapi Tetap Play-on | OneFootball

Pelatih Barito Putera: Pemain PSM Makassar Ngaku Main dengan 12 Pemain, Sudah Bilang Wasit tapi Tetap Play-on | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

ยท23 Desember 2024

Pelatih Barito Putera: Pemain PSM Makassar Ngaku Main dengan 12 Pemain, Sudah Bilang Wasit tapi Tetap Play-on

Gambar artikel:Pelatih Barito Putera: Pemain PSM Makassar Ngaku Main dengan 12 Pemain, Sudah Bilang Wasit tapi Tetap Play-on

Bola.net - Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan buka-bukaan. Ia menceritakan PSM Makassar yang bermain dengan 12 pemain saat melawan timnya.

Barito Putera takluk 2-3 dari tuan rumah PSM. Pertandingan pekan ke-16 BRI Liga 1 2024/2025 itu berlangsung pada Minggu (22/12) di Stadion Batakan Balikpapan.


Video OneFootball


Ada insiden ajaib yang lahir di pengujung pertandingan. Pada injury time babak kedua, PSM berencana untuk memasukkan tiga pemainnya sebagai pengganti.

Ketiganya yaitu Daffa Salman, Arham Darmawan, dan Fahrul Aditia. Namun hanya dua pemain PSM yang keluar pada menit ke-90+7 yakni Akbar Tanjung dan Latyr Fall.

Kericuhan Pecah

Semestinya, Syahrul Lasinari juga harus keluar lapangan. Namun mantan pemain Persikabo 1973 ini tetap berada di atas lapangan sehingga Juku Eja bermain dengan 12 pemain.

Wasit Pipin Indra Pratama dari Kediri, Jawa Timur mendapatkan protes dari pemain Barito Putera, Nazar Nurzaidin. Namun ia tidak menanggapi komplain tersebut.

Usai meniup peluit panjang, kericuhan pecah di pinggir sampai merembet ke tengah lapangan. Pipin Indra menjadi sasaran mengingat membiarkan PSM bermain dengan 12 orang.

2 dari 3 halaman

Tidak Sah

"Sampai pertandingan kemudian berjalan kurang sekian menit ada pergantian pemain dari PSM. Kenapa ada sedikit ribut? Di situ terjadi satu pelanggaran dari pasal pertandingan," ujar Rahmad.

"Apabila seorang pemain yang tidak sah saat bermain dalam pertandingan resmi maka timnya akan dijatuhi sanksi pemotongan tiga poin."

"Kenapa saya bilang tidak sah? Karena mereka bermain dengan 12 pemain. Itu jelas ada rekamannya. Kenapa tadi kami mencoba menyampaikan ada 12 pemain? Tapi mereka malah emosi," sambung Rahmad.

Lihat jejak penerbit