Stats Perform
·26 Maret 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·26 Maret 2022
Luke Shaw mengaku kesulitan menikmati permainannya di tengah musim yang berat bersama Manchester United.
The Red Devils sudah tersingkir dari Liga Champions Eropa dan menghadapi misi berat untuk lolos ke UCL musim depan.
Kesulitan tersebut amat kontras dengan kehidupan Shaw bersama timnas Inggris, yang sudah lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar setelah babak kualifikasi yang nyaris sempurna.
"Penting untuk selalu merasa diinginkan, dan menurut saya khususnya di sini saya merasakan itu," aku Shaw kepada Sky Sports setelah Inggris mengalahkan Swiss 2-1, Minggu (27/3) dini hari WIB, di mana ia mencetak gol tepat sebelum turun minum untuk menyamakan kedudukan buat The Three Lions.
"Bukannya saya bilang di United tidak begitu, tetapi di sini, dengan segala yang terjadi, saya merasa diinginkan dan menikmati sepakbola saya. Dan menurut saya sebagian besar dari sepakbola adalah kenikmatannya."
"Tentu saja sulit menikmatinya ketika kami kalah dan tidak bermain bagus di level klub, dan kami harus menghadapi itu."
"Musim ini tidak cukup bagus sama sekali dan rasanya sulit untuk dinikmati. Kami tahu kami harus banyak berbenah di klub tetapi tentunya saat ini kami di sini bersama Inggris makanya saya fokus di situ."
Shaw, 26 tahun, melakoni debutnya bersama Inggris 2014 lalu dan sudah mengemas 20 penampilan buat negaranya, dengan menyumbang dua gol.
Meski United terseok-seok, bek kiri itu kembali menemukan performanya di Old Trafford baru-baru ini, meski terpaksa absen ketika dikalahkan Manchester City dan Atletico Madrid gara-gara positif Covid-19.
Langsung
Langsung
Langsung