Stats Perform
·11 Desember 2019
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·11 Desember 2019
Memphis Depay mengklaim para pemain Olympique Lyon diludahi oleh fans mereka sendiri setelah dirinya tersinggung dengan bentangan spanduk bergambar keledai yang ditujukan kepada bek Brasil, Marcelo.
Meski klub Ligue 1 Prancis tersebut mampu mengejar ketertinggalan dan menjadikan skor 2-2 saat menjamu RB Leipzig untuk mengamankan tiket menuju babak 16 besar Liga Champions musim ini, beberapa fans Lyon masih tampak tidak senang selepas laga berakhir.
Sebuah spanduk dengan gambar keledai dan pesan "Marcelo tinggalkan klub" membuat Depay geram dan menghampiri fan yang membentangkannya masuk hingga ke pinggir lapangan, dengan sang penggawa internasional Belanda sama sekali tidak terkesan dengan aksi segelintir suporter tersebut.
"Saya kesal, marah. Kami tidak memainkan yang terbaik tapi kami berhasil [lolos]. Kami memberikan segalanya," ungkap Depay kepada RMC Sport.
"Ketika seseorang di tim tidak didukung oleh suporter, apa yang Anda harapkan dari para pemain?"
"Siapa yang punya waktu untuk membuat spanduk seperti itu? Orang-orang punya anak, mereka bekerja. Siapa yang punya waktu untuk melukis gambar keledai? Jika Anda memiliki waktu untuk itu, maka Anda benar-benar perlu melakukan sesuatu yang lebih dalam hidup Anda."
"Mereka meludahi kami. Saya belum pernah melihat hal seperti ini."
Depay telah membuktikan dirinya sebagai penggawa kunci bagi Lyon di kancah Eropa musim ini dengan torehan lima gol, selain ia telah mengemas sembilan gol dari 12 penampilan di Ligue 1.
Manajer Lyon, Rudi Garcia memuji aksi Depay selepas laga tersebut, menegaskan eka pemain Manchester United itu menunjukkan tanda-tanda nyata sebagai pemimpin sejati dengan membela rekan setimnya, Marcelo.
"Memphis Depay adalah kapten sejati: ia bertindak dan berbicara sebagai kapten," kata Garcia. "Itu menunjukkan semua kohesi, solidaritas dan karakter tim ini."