Stats Perform
·23 Maret 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·23 Maret 2022
Rusia mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Euro 2028 dan 2032, menyaingi tawaran bersama yang dilakukan Inggris dan Irlandia, meski mereka saat ini dilarang berpartisipasi di kompetisi apa pun oleh UEFA.
Sementara itu, Inggris dan Irlandia telah bergabung untuk menggelar Euro enam tahun dari sekarang, sebagaimana mereka secara resmi menyatakan minatnya sebelum batas waktu 23 Maret.
Lima asosiasi sepakbola dari Inggris, Irlandia Utara, Republik Irlandia, Skotlandia dan Wales awalnya muncul sebagai penawar tunggal, tetapi Rusia kini juga melangkah maju pada menit terakhir.
Dalam sebuah pernyataan pada Rabu (23/3) malam, UEFA mengonfirmasi bahwa Rusia dan Turki membuat tawaran terpisah untuk turnamen 2028 dan 2032, sementara Inggris-Irlandia mengajukan tawaran untuk 2028 selagi Italia dikonfirmasi ingin menjadi tuan rumah pada 2032.
Pernyataan itu berbunyi: "UEFA hari ini mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima deklarasi minat untuk menjadi tuan rumah Euro edisi 2028 dan 2032 dari empat penawar potensial setelah batas waktu 23 Maret.
"Deklarasi minat bersama diajukan oleh asosiasi sepakbola Inggris, Irlandia Utara, Republik Irlandia, Skotlandia, dan Wales untuk UEFA Euro 2028.
"Rusia dan Turki menyatakan minat mereka untuk menjadi tuan rumah kompetisi UEFA Euro edisi 2028 atau 2032, sementara Italia mengumumkan niatnya untuk Euro 2032.
"Penunjukan tuan rumah UEFA Euro 2028 dan 2032 akan dilakukan pada September 2023."
Semua klub Rusia dan tim nasional di setiap kelompok umur diskors tanpa batas oleh UEFA dan FIFA setelah invasi negara itu ke Ukraina bulan lalu.
Serikat sepakbola Rusia (RFU) masih menunggu hasil banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga, dan secara teknis bebas mengajukan tawaran untuk hak menjadi tuan rumah Euro 2028.
Setelah pertemuan komite eksekutif pada Rabu, RFU merilis hasil di laman resminya yang mencakup kesepakatan "mendukung keputusan untuk menyatakan minat menjadi tuan rumah Euro 2028 atau 2032 di Rusia".
Rustem Saymanov, seorang anggota komite eksekutif RFU, juga telah mengonfirmasi bahwa pihaknya tertarik untuk menjadi tuan rumah turnamen pada 2032 dan bahwa tawaran itu serius meski konflik militer tengah meningkat di Ukraina.
“RFU akan mendaftar untuk Euro pada 2028 dan 2032, ini bukan lelucon, ya. Hidup terus berjalan, kami terbuka dan siap, kami tidak boleh tertutup terhadap UEFA dan FIFA," kata Saymanov.
“Kami telah mengadakan banyak kompetisi di level tinggi. Saya akui ada banyak waktu, situasinya akan berubah, kami akan mempelajari semuanya."
Rusia telah dikeluarkan dari kualifikasi Piala Dunia 2022, dengan Polandia berhak melaju ke final play-off.