Stats Perform
·11 September 2018
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·11 September 2018
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan tipis atas Mauritius dengan skor akhir 1-0, di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (11/9). Evan Dimas menjadi pemecah kebuntuan Indonesia, lewat gol telat pada menit ke-89.
Sepanjang pertandingan Indonesia berulang kali menggempur pertahanan dari Mauritius. Sejumlah peluang yang didapatkan Boaz Solossa hingga Stefano Lilipaly mampu ditangkal kiper lawan, Jean Louis Kevin, yang tampil apik.
Pertahanan dari Mauritius pun tak kalah solid, hingga akhirnya pemain debutan Dedik Setiawan mampu merangsek ke kotak penalti dan melepaskan tendangan yang hanya bisa ditepis kiper. Evan kemudian menyambar dan gol.
Kurniawan Dwi Yulianto, asisten pelatih Indonesia, memuji kesabaran dari para pemainnya pada laga kontra Mauritius. Memang pada laga itu tak sekali pun pemain Indonesia coba berani melepaskan umpan panjang ke kotak penalti.
"Saya patut bersyukur atas kemenangan malam ini, saya berterima kasih atas kerja keras pemain dan kesabaran mereka selama 90 menit. Karena untuk membongkar pertahanan compact itu tidak mudah," ucap Kurniawan selesai laga.
"Biasa jika pemain tak sabar mereka akan langsung main long pass, tapi tadi tidak. Saya juga salut kepada Mauritius yang organisasi bertahannya sangat bagus," sambung eks striker timnas Indonesia yang jadi asisten Danurwindo tersebut.
Lebih lanjut, Kurniawan menilai bahwa kesabaran bakal jadi modal penting pemain Indonesia untuk Piala AFF 2018 nanti. Uji coba ini juga merupakan persiapan Merah-Putih menyambut event yang digelar pada November mendatang.
"Ini merupakan pembelajaran yang berharga juga, karena kekurangan pada pertandingan tadi akan jadi bahan pembelajaran untuk Piala AFF nanti. Poin pentingnya pemain sudah bisa sabar dan itu akan jadi modal yang sangat bagus."