Stats Perform
·3 Juni 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·3 Juni 2020
Empat pemain Bundesliga Jerman yang melakukan selebrasi penghormatan untuk George Floyd -- Jadon Sancho, Achraf Hakimi, Marcus Thuram, dan Weston McKennie -- dipastikan tidak akan mendapat hukuman dari Federasi Sepakbola Jerman (DFB).
George Floyd, seorang berkulit gelap, meninggal dunia ketika ditangkap polisi kulit putih di Minnesota, Amerika Serikat pada pekan lalu. Insiden itu memicu gerakan "Black Lives Matter", sebuah perlawanan terhadap rasisme, serta menimbulkan kerusuhan besar di banyak kota AS.
Aksi protes sekaligus penghormatan kepada George Floyd juga dilakukan oleh para pesepakbola sebagai dilakukan oleh Sancho, Hakimi, Thuram, dan McKennie dalam matchday terkini Bundesliga pada akhir pekan lalu.
Sancho menunjukkan kaus dalam yang bertuliskan "Justice for George Floyd" atau "Keadilan untuk George Floyd" selepas mencetak hat-trick profesional pertamanya saat timnya, Borussia Dortmund, melibas Paderborn 6-1. Rekan setimnya, Hakimi, juga menunjukkan pesan serupa selepas mencetak gol di laga yang sama.
Sementara itu, Thuram memilih aksi berlutut setelah mencetak gol bagi Borussia Monchengladbach saat menghadapi Union Berlin. Adapun penggawa asal AS yang berkostum Schalke, McKennie, memakai ban lengan yang juga bertuliskan "Justice for George Floyd".
DFB sempat mengumumkan akan mengusut selebrasi tersebut lantaran dikhawatirkan bermuatan politis, hal yang dilarang dalam sepakbola.
Namun pada Rabu (3/6) ini, DFB memutuskan untuk menghentikan investigasi tersebut alias tidak menghukum mereka. DFB bahkan berencana akan membuat kampanye untuk mengenang kematian George Floyd.
"Komite Kontrol DFB tidak akan melanjutkan penyelidikan terhadap Hakimi, Sancho, McKennie, dan Thuram," demikian pernyataan resmi dari DFB.
"Komite juga berencana untuk menghadirkan kampanye anti-rasisme baru untuk menghormati kematian George Floyd pada pertandingan-pertandingan berikutnya."
Tak hanya para pemain, sejumlah klub top Eropa juga telah menunjukkan dukungannya terhadap kampanye "Black Lives Matter". Di antaranya adalah Liverpool, Chelsea, dan AS Roma yang mengunggah foto skuad dengan pose berlutut.
Bundesliga telah bergulir kembali pada 18 Mei lalu setelah kompetisi ini terhenti akibat pandemi virus corona. Liga-liga lain bakal melakukan langkah serupa pada pertengahan Juni ini.