Stats Perform
·18 Maret 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·18 Maret 2022
Pratama Arhan menjadi pemain terbaru asal Indonesia yang akhirnya bisa mencicipi kembali kualitas Liga Jepang, atau J.League. Sebelum Arhan, sudah ada beberapa nama asal Indonesia yang pernah bermain di kompetisi Negeri Sakura.
Irfan Bachdim, Ricky Yacobi hingga Stefano Lilipaly sudah lebih dulu meniti karier di Jepang. Lalu ada juga pemain muda keturunan Indonesia yang memang besar tumbuh di Jepang, sehingga bermain di klub kasta ketiga piramida kompetisi Jepang.
Gamba Osaka
Ricky Yacobi menjadi pemain pertama yang mencoba peruntungan di Liga Jepang. Pada tahun 1988, Ricky yang tampil apik bersama Arseto Solo membuat kontestan Liga Jepang, Matsushita Electric FC, tertarik merekrutnya.
Sayangnya karier Ricky Yacobi tak secemerlang saat berada di Tanah Air. Pemain asli Medan itu harus bekutat dengan cedera dan kabarnya kesulitan beradaptasi dengan cuaca dingin Jepang.
Dalam enam laga yang dimainkan, Ricky Yacobi hanya mampu mencetak satu gol. Pada akhirnya, ia kembali ke Indonesia dan gabung lagi ke Arseto Solo. Matsushita Electric kemudian berganti nama saat J.League dibentuk dan kini dikenal dengan nama Gamba Osaka.
Ventforet Kofu
Ventforet Kofu adalah klub pertama Irfan Bachdim saat menjajal kerasnya persaingan di J.League.
Bergabung pada musim 2014, Irfan sama sekali tak dimainkan Ventforet Kofu pada laga Liga Jepang.
Eks timnas Indonesia itu hanya bermain dua kali, sekali di J.League Cup dan sekali pada laga Piala Kaisar. Semusim berselang, Irfan Bachdim kemudian memutuskan pindah ke Hokkaido Consadole Sapporo.
Hokkaido Consadole Sapporo
Ada dua pemain asal Indonesia yang pernah dimiliki tim asal Hokkaido ini. Pada tahun 2014, Stefano Lilipaly mencoba peruntungannya untuk berkarier di Jepang bersama Consadole Sapporo. Akan tetapi, Fano gagal menunjukkan kualitasnya selama berkostum Consadole Sapporo. Tercatat Lilipaly hanya bermain dua kali.
Mantan gelandang Almere City ini pun hanya bertahan selama semusim, sebelum akhirnya kembali ke Belanda untuk bergabung dengan Telstar.
Semusim berselang, Consadole merekrut Irfan Bachdim yang sebelumnya bermain untuk Kofu. Di sini, karier Irfan Bachdim membaik, ia total tampil sepuluh kali di ajang Liga Jepang dan Piala Kaisar selama dua musim.
AC Nagano Parceiro
Parceiro adalah klub Liga Jepang yang kini berlaga di J3 League alias kasta ketiga Liga Jepang. Klub ini berasal dari Prefektur Nagano, dengan "Parceiro" berarti "Mitra" dalam Bahasa Portugal.
Musim ini, AC Nagano Parceiro memiliki pemain asal Indonesia, Ryu Nugraha. Ryu adalah seorang kiper berusia 21 tahun yang lahir di Nagano, tetapi memiliki darah Indonesia. Musim lalu, ia dipinjamkan ke Fukui United di kasta kelima, sebelum kembali bergabung dengan Nagano Parceiro mengenakan nomor punggung 31 untuk musim ini.
Tokyo Verdy
Tokyo Verdy jadi klub teranyar yang memiliki pemain asal Indonesia. Pratama Arhan dikontrak selama dua musim oleh tim asal Chofu, Tokyo, tersebut. Arhan akan mengenakan nomor punggung 38 di klub yang musim ini berkompetisi di J2 League tersebut. Verdy bisa dibilang punya sejarah panjang di kuat, mereka pernah menjadi juara Liga Champions Asia.
Langsung