Bruno Fernandes: Pemimpin yang Layak Dapat Lebih Banyak Apresiasi di Manchester United | OneFootball

Bola.net - Bruno Fernandes terus memimpin dengan contoh di Old Trafford dan layak mendapatkan lebih banyak penghargaan atas pengaruhnya yang besar.

Dalam lima tahun terakhir yang penuh kesulitan bagi Manchester United, Fernandes menjadi sosok yang konsisten membawa harapan di tengah kegelapan.

Tanpa Fernandes, situasi United mungkin akan jauh lebih buruk. Pemain asal Portugal ini telah menunjukkan loyalitas tanpa syarat dan keberanian luar biasa dalam menghadapi tantangan.

Ia menjadi satu-satunya pemain United yang layak disebut legenda sejak era Sir Alex Ferguson berakhir.

Dengan 91 gol dan 79 assist dalam 275 penampilan, Fernandes membuktikan bahwa biaya transfer £47 juta yang dibayarkan United kepada Sporting pada Januari 2020 adalah sebuah keputusan yang sangat menguntungkan.

Kontribusi Fernandes yang Luar Biasa

Fernandes baru-baru ini menjadi pemain ketiga di Premier League, setelah Mohamed Salah dan Erling Haaland, yang berhasil mencetak 25 gol atau assist di semua kompetisi dalam tiga musim terakhir.

Ini adalah pencapaian luar biasa mengingat performa United yang jauh di bawah Liverpool dan Manchester City. Tanpa Fernandes, United akan kehilangan 10 poin di Premier League dan berada di dekat zona degradasi.

Musim ini, Fernandes adalah topskor United dengan 12 gol, tiga gol lebih banyak dari Amad Diallo dan tujuh gol di atas Marcus Rashford, yang kini telah bergabung dengan Aston Villa.

Dengan Rasmus Hojlund yang mengalami puasa gol selama 20 pertandingan dan Joshua Zirkzee yang belum konsisten, pelatih Ruben Amorim sangat bergantung pada Fernandes.

2 dari 4 halaman

Tanda-Tanda Perbaikan di United

Kapten Manchester United, Bruno Fernandes usai laga melawan Arsenal yang berakhir 1-1 di Old Trafford. (c) AP Photo/Dave Thompson

Meski United hanya meraih hasil imbang dalam tiga pertandingan terakhir, ada tanda-tanda perbaikan yang terlihat. Musim ini belum sepenuhnya hilang, terutama karena United masih bersaing di Liga Europa.

Kompetisi ini menawarkan hadiah tambahan berupa tiket Liga Champions musim depan. Dengan performa tinggi Fernandes, United masih memiliki peluang kecil untuk meraih trofi.

Fernandes telah menjadi tulang punggung tim dalam situasi sulit ini. Energi dan kepemimpinannya dibutuhkan tim untuk menutup musim pahit dengan trofi.