90min
·28 de abril de 2024
90min
·28 de abril de 2024
"Kami sangat kecewa. Babak pertama kami tampil buruk, karena terlalu lambat dan lemah di pertahanan. Namun, babak kedua bisa bangkit. Tentu saja, kami merasa bisa memenangkan pertandingan," ujar Gallagher dari situs resmi Chelsea.
"Pelatih (Mauricio Pochettino), memberi kami semangat dan bekerja lebih keras dalam segala hal di lapangan. Saya senang bisa mencetak gol, tetapi kecewa tidak mencetak gol ketiga untuk tim," tutupnya.
Permainan Chelsea di babak kedua, memang nampak impresif dengan bisa menyamakan kedudukan dari ketertinggalan 0-2 menjadi 2-2 atas Aston Villa. Namun, insiden kontroversial terjadi pada menit-menit akhir saat gol Axel Disasi dianulir VAR akibat dianggap ada pelanggaran yang dilakukan oleh Benoit Badiashile terlebih dahulu. Dengan itu, kedua tim harus berbagi angka satu poin.