Lini Belakang Rapuh, Kebobolan Tinggi: Mengupas Penyebab Banyaknya Gol yang Diterima Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | OneFootball

Lini Belakang Rapuh, Kebobolan Tinggi: Mengupas Penyebab Banyaknya Gol yang Diterima Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.com

Bola.com

·14 de junho de 2025

Lini Belakang Rapuh, Kebobolan Tinggi: Mengupas Penyebab Banyaknya Gol yang Diterima Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Imagem do artigo:Lini Belakang Rapuh, Kebobolan Tinggi: Mengupas Penyebab Banyaknya Gol yang Diterima Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia berhasil mencatatkan sejarah baru dengan lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, menjadi wakil ASEAN pertama yang melaju sejauh ini. Namun, perjalanan mereka di babak ketiga juga menyisakan catatan yang tak bisa diabaikan: jumlah kebobolan yang cukup tinggi, yakni 20 gol dari 10 pertandingan.

Jumlah kebobolan 20 gol selama babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan refleksi dari tantangan besar yang dihadapi Timnas Indonesia, terutama dalam menghadapi tim-tim besar Asia. Kerapuhan lini belakang, kurangnya pengalaman, serta tingginya pelanggaran menjadi faktor utama yang menyebabkan kebobolan tinggi.


Vídeos OneFootball


Namun, keberhasilan lolos ke babak keempat menjadi modal penting bagi Timnas Indonesia untuk terus berkembang. Dengan fokus memperbaiki pertahanan dan meningkatkan disiplin permainan, bukan tidak mungkin Tim Merah Putih mampu memberikan kejutan di babak selanjutnya dan semakin mendekati mimpi tampil di putaran final Piala Dunia.

"Kami sadar bahwa lini belakang masih harus dibenahi. Melawan tim-tim besar, kesalahan kecil bisa berakibat fatal. Kami terus bekerja keras untuk meningkatkan koordinasi dan disiplin pertahanan agar bisa lebih solid di babak berikutnya," ujar Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia.

Saiba mais sobre o veículo