Ngeri! Amukan Suporter di Laga Playoff Sampdoria vs Salernitana | OneFootball

Ngeri! Amukan Suporter di Laga Playoff Sampdoria vs Salernitana | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·23 June 2025

Ngeri! Amukan Suporter di Laga Playoff Sampdoria vs Salernitana

Article image:Ngeri! Amukan Suporter di Laga Playoff Sampdoria vs Salernitana

Bolatimes.com - Laga playoff krusial antara Salernitana vs Sampdoria yang digelar di Stadio Arechi, terpaksa dihentikan pada menit ke-65 usai kerusuhan pecah di tribun penonton.

Pertandingan yang menjadi penentu nasib Salernitana untuk bertahan di Serie B itu diwarnai adegan brutal.


OneFootball Videos


Ketika Sampdoria unggul 2-0 (agregat 4-0) dan semakin mendekatkan Salernitana pada degradasi ke Serie C, para fans tuan rumah kehilangan kendali.

Kursi, kembang api, dan flare dilemparkan ke lapangan secara membabi buta.

Wasit Daniele Doveri segera memerintahkan seluruh pemain masuk ke ruang ganti demi keselamatan mereka.

Polisi anti-huru hara pun dikerahkan untuk meredakan situasi yang makin panas.

Meski sempat ada upaya melanjutkan pertandingan sepuluh menit kemudian, lemparan flare dan kursi kembali menghujani lapangan, membuat laga resmi dihentikan dan dinyatakan batal.

Ini menjadi puncak dari drama dua leg playoff yang sudah bermasalah sejak awal. Pertemuan leg pertama yang seharusnya digelar Jumat lalu ditunda ke Minggu malam setelah delapan pemain Salernitana mengalami keracunan makanan dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Menurut laporan Gazzetta dello Sport, insiden keracunan terjadi setelah para pemain menyantap makanan dalam penerbangan charter yang menjemput mereka dari hotel tim.

Total 21 orang, termasuk staf pelatih, mengalami gejala sakit perut parah dan muntah-muntah, membuat pertandingan tidak bisa dilangsungkan sesuai jadwal semula.

Hingga kini, FIGC (Federasi Sepak Bola Italia) belum mengeluarkan keputusan resmi terkait kelanjutan atau sanksi atas insiden ini.

Namun dipastikan bahwa kerusuhan yang melibatkan suporter akan memicu penyelidikan dan kemungkinan hukuman berat.

View publisher imprint