Statistik Premier League City sejauh musim ini | OneFootball

Tim City asuhan Pep Guardiola memulai Premier League 2025/26 dengan empat kemenangan dari tujuh pertandingan pertama.

Dengan satu kali seri dan dua kali kalah, kami mengoleksi 13 poin dan berada di posisi kelima klasemen.

Namun, setelah menang tiga kali dan seri satu kali dari empat pertandingan terakhir, kami menikmati performa positif dalam beberapa pekan terakhir dan kini terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen.

Perjalanan masih panjang dan sampelnya relatif kecil saat ini, tetapi bisakah statistik sejauh ini menunjukkan tren yang akan kita lihat di sisa musim ini?

Dengan sepak bola klub yang sedang libur sementara kualifikasi Piala Dunia menjadi sorotan utama, mari kita lihat angka-angka yang telah menentukan perjalanan liga kami sejauh ini.

SERANGAN

Dengan 15 gol, kami telah mencetak gol terbanyak di divisi ini.

Pencetak gol terbanyak dipimpin oleh Erling Haaland, yang merupakan peraih Sepatu Emas di awal musim, dengan sembilan gol.

WATCH: Haaland's Premier League goals and assists so far in 2025/26

Totalnya, lebih dari sembilan klub di divisi ini yang berhasil membuat gol.

Sebelas gol tersebut menghasilkan assist bagi seorang pemain. Assist tersebut tersebar di seluruh skuat, dengan Jeremy Doku mencetak tiga gol, Tijjani Reijnders dua gol, dan delapan pemain dengan satu assist.

Kami tidak berada di puncak dalam hal ekspektasi gol, dengan 15 gol kami berasal dari xG 12,21. Manchester United dan Crystal Palace berada di atas kami, tetapi keduanya mencetak enam gol lebih sedikit.

Secara total, kami melepaskan 68 tembakan, yang merupakan yang terbanyak keempat di liga – dengan Manchester United melepaskan 82 tembakan.

PERTAHANAN

Hanya empat tim yang kebobolan lebih sedikit daripada enam gol kami, dengan hanya dua gol yang tercipta dalam empat pertandingan terakhir kami.

Gianluigi Donnarumma telah mencatatkan dua clean sheet, dengan James Trafford berhasil membungkam Wolves di pekan pembuka.

WATCH: Donnarumma's Premier League saves so far this season

Dengan ekspektasi gol kebobolan sebesar 7,1, hal itu menunjukkan bahwa kiper kami telah melampaui ekspektasi mereka sejauh ini.

Mengingat fakta bahwa kami seringkali lebih banyak menguasai bola daripada lawan, kami jarang memuncaki daftar metrik seperti intersepsi, blok, dan duel yang dimenangkan.

Hal itu tetap berlaku meskipun ada diskusi seputar perubahan gaya bermain, dengan 47 intersepsi, 18 blok, dan 350 duel yang dimenangkan membuat kami berada di paruh bawah liga untuk masing-masing pertandingan.

Dalam hal disiplin, hanya tiga tim yang memiliki kartu kuning lebih sedikit daripada 10 tim kami, sementara kami adalah salah satu dari 12 tim yang belum menerima kartu merah.

PENGUASAAN bola

Sekali lagi, meskipun ada perubahan gaya bermain yang banyak diberitakan, City masih menyelesaikan lebih banyak umpan daripada tim lain di Premier League.

Kami telah memainkan 3.785 umpan dalam tujuh pertandingan kami sejauh ini, dengan rata-rata 540 umpan per pertandingan. Jumlah itu sedikit di atas Chelsea, yang telah memainkan 3.737 umpan hingga saat ini.

Namun, kami tidak berada di puncak penguasaan bola, dengan rata-rata 57% dan tertinggal dari Aston Villa, Arsenal, Chelsea, dan Liverpool.

Tidak ada pemain City yang masuk dalam 15 besar untuk umpan sukses, dengan Ruben Dias berada di posisi ke-16 dengan 404 umpan.

Hal itu di luar kebiasaan beberapa musim terakhir, dengan Dias, Rodri, dan Josko Gvardiol sering berada di antara para pemimpin liga.